EconomicReview – Perhelatan Indonesia Human Capital Award (IHCA) 2020 ke VI baru saja usai. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, acara tahunan yang diprakarsai oleh Economic Review ini digelar secara daring dalam E-virtual Online Awarding Indonesia Human Capital Award VI-2020 (IHCA-VI-2020) dan dilanjutkan dengan Webinar yang mengangkat tema Humanizing Human Capital With Digital Experience & Value Strategi Pengelolaan SDM dalam Meningkatkan Kinerja Perusahaan Menuju Revolusi Industri 5.0. pada Jum’at, 24 Juli 2020. Acara ini juga dihadiri oleh Menteri Ketenagakerjaan RI, Dr. Hj. Ida Fauziyah, M.Si. beserta sedikitnya 300 tamu undangan yang bergabung secara daring.
Setelah perjalanan panjang melalui berbagai proses penilaian, baik yang melalui penjurian virtual maupun dengan data publik hingga annual report, didapat sebanyak 22 perusahaan yang dianggap memenuhi kriteria untuk mendapatkan penghargaan ini dan salah satunya adalah PT Bank Maspion Tbk. Bank Maspion berhasil meraih gelar Top 8 The Best Human Capital for Public Company dan 2nd The Best Human Capital for Bank Company (Sektor : BUKU 2).
Dalam laporan bulanan Bank Maspion pada Oktober 2019, penyaluran kredit tercatat sebesar Rp 5,1 triliun,meningkat 11,5% dari Rp 4,57 triliun di periode sama tahun lalu. Adapun DPK tercatat Rp 5,6 triliun, meningkat dari Rp 4,5 triliun pada Oktober 2018. Pendapatan bunga bersih Bank Maspion tercatat sebesar Rp 203,13 Miliar, meningkat dari Rp196,9 miliar pada Oktober 2018.
Guna meningkatkan perseroan untuk lebih maju lagi ke depannya, rencana akuisisi PT Bank Maspion Indonesia Tbk oleh Kasikornbank disebut Presiden Direktur Maspion Group, Alim Markus, menjadi bagian dari upaya untuk mendorong pengembangan IT Bank Maspion terutama di sistem pembayaran. Direncanakan Kasirkornbank akan menambah kepemilikan saham di Bank Maspion sebanyak 30% sehingga total kepemilikan menjadi 40% sehingga melalui akuisisi ini diharapkan modal inti Bank Maspion setidaknya menjadi Rp 3 Triliun seperti di kutip dari website resmi Bank Maspion.
Di tengah kondisi eksternal yang masih penuh tantangan, selama tahun 2019 Bank dapat mencapai kinerja yang baik. Pencapaian tersebut dikarenakan Bank senantiasa mencermati perkembangan makroekonomi serta melakukan penyesuaian strategi bisnis secara cepat dan tepat dalam mencapai rencana kerja Bank.
Sebagai informasi, dalam mencapai kinerja, pada akhir Desember 2019 Bank didukung oleh 698 karyawan dan memiliki 46 jaringan kantor yang terdiri dari 1 Kantor Pusat, 10 Kantor Cabang, 26 Kantor Cabang Pembantu, 7 Kantor Kas serta 2 Kantor Fungsional yang tersebar di Surabaya, Jakarta, Semarang, Denpasar, Medan, Bandung, Makassar, Solo, Malang, Purwokerto dan Palembang.
Guna mewujudkan komitmen dalam menawarkan solusi perbankan yang mampu memenuhi kebutuhan nasabah, maka Bank memiliki delivery channel berupa 7 Kas Mobil, 3 Payment Point, 6 CDM, 3 CRM dan 64 ATM dengan akses ke jaringan Himbara LINK serta lebih dari 120.000 ATM dan 674.000 EDC di jaringan Prima. Selain itu, delivery channel Bank juga didukung oleh electronic channel yaitu Maspion Electronic Banking yang terdiri dari Internet Banking dan Mobile Banking serta Maspion Virtual Account.