EconomivReview – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga memberikan apresiasi tinggi kepada Dinas PPPA di provinsi dan kabupaten/kota yang hari ini secara serentak, bersama-sama dengan Kemen PPPA, melakukan pemberian paket pemenuhan kebutuhan spesifik anak di daerahnya masing-masing. Pemberian paket ini merupakan rangkaian kegiatan Hari Anak Nasional (HAN) yang puncaknya jatuh pada 23 Juli 2020 mendatang.

“Hari Anak Nasional tahun ini mengangkat tema Anak Terlindungi, Indonesia Maju. Artinya, ini harus berlaku bagi anak-anak di seluruh Indonesia, tanpa terkecuali. Seluruh anak Indonesia harus Gembira di Rumah, khususnya pada saat pandemi seperti ini,” ujar Menteri Bintang saat menyerahkan paket pemenuhan kebutuhan spesifik anak di Bumi Perkemahan (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur dan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat dalam rangka menyambut HAN 2020.
Sebanyak 21.630 paket pemenuhan kebutuhan spesifikyang berisi konsumsi tambahan untuk pemenuhan gizi anak, khususnya kepada anak-anak dalam perlindungan khusus dan kelompok rentan, diberikan serentak di 25 provinsi, untuk provinsi lainnya akan dilakukan dalam waktu dekat sebelum Puncak HAN 2020. Di beberapa daerah, pemberian paket pemenuhan kebutuhan spesifik anak juga dipimpin langsung oleh kepala daerah, diantaranya Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba.
“Kita harus memberikan perhatian khusus pada kelompok rentan, salah satunya anak. Kelompok rentan ini memiliki kebutuhan spesifik pula, yang tentunya berbeda dengan kebutuhan masyarakat pada umumnya. Oleh karenanya, kebutuhan-kebutuhan yang spesifik ini harus menjadi perhatian kita bersama, baik pemerintah pusat, provinsi dan daerah. Hal ini termasuk dengan mengajak dunia usaha, organisasi non pemerintah (NGO), dan tokoh masyarakat untuk selalu berkolaborasi dan saling mendukung dalam upaya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak,” lanjut Menteri Bintang.

Selain itu, apresiasi juga dialamatkan untuk Kementerian Sosial (Kemensos) melalui Direktorat Rehabilitasi Sosial dan Balai/Loka Anak Yang Memerlukan Perlindungan Khusus (AMPK) yang juga ikut terlibat dalam pemberian paket pemenuhan kebutuhan spesifik yang didistribusikan kepada sekitar 9.800 anak di 593 Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA). Demikian juga untuk Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) yang juga memberikan paket pemenuhan kebutuhan spesifik bagi anak-anak di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) sesuai dengan kemampuan LPKA masing-masing.
Menteri PPPA mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan sinergi bersama antara Kemen PPPA, Kemensos, dan Kemenkumham demi kepentingan terbaik bagi anak. Pemberian bantuan serentak ini diharapkan meringankan beban anak-anak yang selama ini sudah cukup sulit, ditambah kondisi Covid-19 yang menimpa. KPPPA juga berharap anak-anak Indonesia dapat terlindungi dari Covid-19, sehat, ceria dan dapat merajut mimpi-mimpi di masa depan.