EconomicReview – PT Bank Maspion Indonesia kembali meraih Penghargaan Sales Marketing Award VI (ISMA-VI-2023), dengan Mengangkat tema “Innovation Breakthrough Of Artificial Intelligence In The Digital Marketing Era”. Bank Maspion Indonesia menang di kategori Gold Award – Score 88,75 – Excellent – The Best Indonesia Sales Marketing Award VI 2023 , Category : Multifinance Company-Port Industry.
Penghargaan diberikan secara langsung oleh Majalah Economic Review kepada Bank Maspion Tbk.
Indonesia Sales & Marketing Award 2023 diadakan untuk bentuk apresiasi kepada perusahaan yang telah melakukan penyesuaian model bisnis di tengah persaingan yang ketat melalui pendekatan Sales Management dan Marketing Strategy yang terbaru berbasis Konsep Customer Centric Driven.
Guna mewujudkan komitmen dalam menawarkan solusi perbankan yang mampu memenuhi kebutuhan nasabah, maka Bank memiliki delivery channel berupa 7 Kas Mobil, 3 Payment Point, 6 CDM, 3 CRM dan 64 ATM dengan akses ke jaringan Himbara LINK serta lebih dari 120.000 ATM dan 674.000 EDC di jaringan Prima. Selain itu, delivery channel Bank juga didukung oleh electronic channel yaitu Maspion Electronic Banking yang terdiri dari Internet Banking dan Mobile Banking serta Maspion Virtual Account.
Untuk diketahui, sepanjang 2022 Bank Maspion membukukan laba bersih sebesar Rp 114,94 miliar, tumbuh 43,39% secara tahunan atau year on year (YoY) dari periode yang sama di tahun sebelumnya yang sebesar Rp 80,16 miliar.
Dari sisi intermediasi, total kredit yang disalurkan perseroan pada 2022 mencapai Rp 8,78 triliun atau meningkat 6,68% dari periode sama di tahun sebelumnya. Total aset juga tercatat meningkat 5,07% menjadi Rp 14,95 triliun. Di sisi lain, total Dana pihak ketiga (DPK) perseroan susut 9,05% menjadi Rp 10,91 triliun dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp 12 triliun.
Pada tahun 2023 ini, perseroan juga memproyeksikan pertumbuhan aset mencapai 63% atau sebesar Rp 9,542 triliun dari Rp 14,956 triliun di tahun 2022 menjadi Rp 24,498 triliun di tahun 2023. Kemudian perseroan memproyeksikan pertumbuhan kredit sebesar 60,91% atau sebesar Rp 5,349 triliun serta pertumbuhan DPK sebesar 52,12% atau sebesar Rp 5,690 triliun.
Dalam meningkatkan kinerja di tahun ini, Bank Maspion telah menyiapkan beberapa strategi diantaranya, Bank akan melakukan pemenuhan Sumber Daya Manusia yang berkualitas, memiliki kompetensi, potensi, kinerja dan karakteristik budaya kerja yang selaras dengan Bank baik secara internal maupun eksternal.