EconomicReview – Asuransi BRI Life baru saja mendapat penghargaan sebagai apresiasi atas kinerjanya yang apik dalam ajang Indonesia Sales Marketing Award VI (ISMA-VI-2023) dengan tema “Innovation Breakthrough Of Artificial Intelligence In The Digital Marketing Era”.
Acara tersebut di gelar secara meriah yang bertempat di Hotel Bidakara lt.2, Bima Room. Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 71-73, Tebet – Jaksel. Selain itu acara juga dihelat secara online melalui aplikasi zoom.
Dalam ajang tersebut, BRI Life berhasil menyabet Platinum Award dengan score 93.00 – Very Excellent – The Best Indonesia Sales Marketing Award VI 2023 , Category : Life Insurance.
Penghargaan diterima langsung oleh Dwi Bambang Wicaksono selaku Executive Vice President PT Asuransi BRI Life yang diserahkan langsung oleh Irlisa Rachmadiana selaku Pendiri Majalah Economic Review.
“Kami sangat berterima kasih atas apresiasi yang diberikan oleh Majalah Economic Review, penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus meberikan pelayanan terbaik kepada nasabah sebagai salah satu cara mendukung dan membangun negeri untuk lebih baik,” papar Dwi dalam sambutannya.

Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi karena BRI Life dinilai aktif dalam berinovasi melalui pengembangan teknologi digital, yang dimanfaatkan guna mendukung lajunya bisnis usaha, termasuk di dalamnya juga mitigasi teknologi digital yang dimiliki.
Selain itu, BRI Life dinilai sebagai salah satu perusahaan yang memiliki profesionalisme dalam menentukan strategi pemanfaatan digital untuk mendukung circle bisnis asuransi jiwa.
Ke depannya, BRI Life akan terus berupaya menyediakan cara agar seluruh nasabah bisa mendapatkan akses layanan produk asuransi dengan mudah.
Untuk itu, BRI Life melakukan transformasi bisnis proses, inovasi model bisnis, serta tata kelola jaringan kerja dengan memadukan kapabilitas digital, jaringan fisik serta layanan terpadu secara corporate.
BRI Life juga memastikan proses penjualan produk dilaksanakan dengan benar terlebih dahulu. Untuk itu, BRI Life memastikan tenaga pemasaran memiliki kompetensi yang memadai.
Langkah yang dilakukan BRI Life adalah mempercepat service level agreement (SLA) dalam proses pelayanan. Adapun, saat ini ia ingin SLA di BRI Life tidak lebih dari 3 hari.
“Untuk dapat menyajikan SLA dengan cepat, kami juga perlu alat, misalnya dari sisi digital. Kelengkapan dokumen nasabah dapat terus didorong. Jadi selain tim operasional menyiapkan fasilitasnya, tim sales juga dapat menyampaikan dengan baik”.