Economice Review- Uni Emirate Arab (UEA) ternyata memiliki minat khusus untuk berinvestasi di Indonesia. Terbukti dengan adanya komitmen dari forum bisnis UEA yang melakukan investasi senilai Rp 639 triliun d Indonesia.
Menteri Energi dan Industri UEA Suhail Mohammed Al Mazrouei dalam Forum Bisnis Indonesia-Persatuan Emirat Arab, dalam Forum Bisnis Indonesia-Persatuan Emirat Arab pada Kamis, 4 November 2021 di Dubai, mengatakan, UEA ingin bekerja sama dengan Indonesia bukan hanya lantaran karakteristik negrara yang besar dengan komunitas muslim terbesar. Namun, Indonesia memiliki kapabilitas, sumber daya, serta posisi strategis di tatanan internasional.
“UEA menyatakan apresiasi atas hubungan yang dekat antara pemimpin Indonesia dan UEA. Kedua negara sudah seperti saudara.
Adapun Indonesia mengantongi total komitmen investasi senilai US$ 44,6 miliar atau Rp 639 triliun dari forum bisnis di UEA. Pertemuan bisnis ini dihadiri oleh sembilan perusahaan di UEA yang sudah memiliki minat investasi ke Indonesia, baik untuk investasi baru maupun untuk perluasan,” ujar Suhail.
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menyatakan kesiapannya untuk menyambut investasi dari UEA. “Dalam rangka melakukan respons cepat untuk mewujudkan konsep investasi bersama antara Indonesia dan PEA (UEA), kami telah diperintahkan mengurus seluruh hal terkait perizinan dan fasilitasi lain yang dibutuhkan investor PEA di Indonesia,” ujar Bahlil seperti rilis yang diterima redaksi, Minggu (7/11)
Beberapa perusahaan menyampaikan komitmennya untuk menanamkan modal di Indonesia dengan menambahkan perjanjian business-to-business. Perusahaan-perusahaan itu ialah Al Dahra Group, Yas Holding, Emirates Global Alumunium, Damac Properties, dan AMEA Power. Adapun Indonesia mengantongi total komitmen investasi senilai US$ 44,6 miliar atau Rp 639 triliun dari forum bisnis di UEA. Pertemuan bisnis ini dihadiri oleh sembilan perusahaan di UEA yang sudah memiliki minat investasi ke Indonesia, baik untuk investasi baru maupun untuk perluasan.