Economic Review
  • EKONOMI & BISNIS
  • FINANSIAL
  • BERITA
  • GAYA HIDUP
  • KORPORASI
  • LAINNYA
    • OPINI
    • OTOMOTIF
    • KEBIJAKAN
    • SOSIAL & BUDAYA
    • TEKNOLOGI
    • EVENT
No Result
View All Result

Subscribe Newsletter

Economic Review
  • EKONOMI & BISNIS
  • FINANSIAL
  • BERITA
  • GAYA HIDUP
  • KORPORASI
  • LAINNYA
    • OPINI
    • OTOMOTIF
    • KEBIJAKAN
    • SOSIAL & BUDAYA
    • TEKNOLOGI
    • EVENT
No Result
View All Result
Economic Review
No Result
View All Result

Investasi Industri Tumbuh Double Digit

by Yusniar
January 27, 2021
in BERITA TERKINI, EKONOMI & BISNIS
127 7
0
Investasi Industri Tumbuh Double Digit

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Share on FacebookShare on Twitter

EconomicReview – Sektor industri masih konsisten memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional melalui realisasi penanaman modal. Hal ini terlihat dari catatan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) periode Januari-Desember 2020.

Tercatat pada periode tersebut sektor industri menggelontorkan dananya sebesar Rp272,9 triliun atau menyumbang 33 persen dari total nilai investasi nasional yang mencapai Rp826,3 triliun. Di sisi lain, realisasi investasi secara nasional pada tahun lalu melampaui target yang dipatok sebesar Rp817,2 triliun atau menembus 101,1 persen.

“Ini capaian yang sangat luar biasa di tengah kondisi pandemi. Bahkan, investasi sektor industri mampu tumbuh double digit,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan persnya di Jakarta, Selasa (26/1). “Kami memberikan apresiasi kepada pelaku industri atas komitmennya merealisasikan investasinya di Indonesia,” ujarnya.

Kepercayaan diri pelaku industri nasional untuk terus berekspansi, tercermin dari capaian penanaman modal dalam negeri (PMDN) sektor manufaktur pada 2020 sebesar Rp82,8 triliun atau tumbuh 14 persen dibandingkan tahun 2019 yang menembus Rp72,7 triliun. Realisasi dari investasi industri lokal tersebut berkontribusi hingga 20 persen dari total nilai PMDN sebesar Rp413,5 triliun pada 2020.

Data ini menempatkan Indonesia masih menjadi negara tujuan investasi bagi para pelaku industri global. Hal ini terlihat dari capaian penanaman modal asing (PMA) sektor manufaktur pada 2020 sebesar Rp190,1 triliun atau tumbuh 33 persen dibanding capaian tahun 2019 yang menyentuh Rp143,3 triliun. Realisasi investasi industri global tersebut berkontribusi hingga 46,1 persen dari total nilai PMA sebesar Rp412,8 triliun pada 2020.

Menteri Agus menegaskan, pemerintah bertekad untuk terus menciptakan iklim investasi yang kondusif di tanah air melalui implementasi berbagai kebijakan strategis, seperti memberikan insentif dan kemudahan izin usaha bagi para pelaku industri. Apalagi, investasi di sektor industri memberikan efek yang luas bagi perekonomian nasional, di antaranya berdampak pada peningkatan nilai tambah bahan baku dalam negeri, penyerapan tenaga kerja lokal, dan devisa dari ekspor.

“Kami akan all out agar kinerja sektor industri manufaktur bisa bangkit kembali di tengah masa pandemi saat ini. Capaian angka investasi ini membuat kami optimistis bahwa tahun 2021 akan menjadi tahun loncatan bagi upaya mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional,” paparnya.

Menteri Agus menyampaikan, pihaknya menargetkan realisasi penanaman modal di sektor industri manufaktur pada 2021 bisa naik mencapai Rp323,56 triliun. Optimisme ini didukung dengan implementasi Undang-Undang Cipta Kerja dan membaiknya perekonomian dunia pasca-vaksinasi.

Ada beberapa sektor yang masih jadi primadona para investor untuk menanamkan modalnya tahun ini, antara lain industri makanan dan minuman, logam dasar, otomotif, serta elektronik. “Kami juga akan dorong, antara lain pengembangan investasi di industri farmasi dan alat kesehatan,” ujarnya. Sektor-sektor tersebut merupakan prioritas pada peta jalan Making Indonesia 4.0.

Berdasarkan data BKPM, industri logam dasar, barang logam, bukan mesin dan peralatannya merupakan sektor manufaktur yang memberikan kontribusi terbesar dalam realisasi nilai investasi pada tahun 2020, dengan menggelontorkan dananya sebesar Rp94,8 trilun atau menyumbang hingga 11,5 persen.

“Secara khusus, meningkatnya investasi di sektor industri logam sejalan dengan keinginan pemerintah memperkuat hilirisasi industri, dan pembatasan ekspor mineral justru mendorong peningkatan investasi di sektor tersebut,” pungkas Agus.

Previous Post

Pelaku UMKM Harus Memahami Keamanan Siber

Next Post

Serius Kelola Wakaf, Pemerintah Percepat Pertumbuhan Perekonomian Nasional

Related Posts

Dirikan Pusat Data di Indonesia, Microsoft Siap Berdayakan Ekonomi Digital Indonesia
BERITA TERKINI

Dirikan Pusat Data di Indonesia, Microsoft Siap Berdayakan Ekonomi Digital Indonesia

March 3, 2021
Ada 21 Tipe Kendaraan yang Nikmati Fasilitas PpnBM DTP
BERITA TERKINI

Ada 21 Tipe Kendaraan yang Nikmati Fasilitas PpnBM DTP

March 2, 2021
Pembangunan Kawasan Industri sesuai Rencana Tata Ruang Wilayah
BERITA TERKINI

Pembangunan Kawasan Industri sesuai Rencana Tata Ruang Wilayah

February 27, 2021
Penuhi Kebutuhan Foodies, Kopi Kenangan Luncurkan Chigo
BERITA TERKINI

Penuhi Kebutuhan Foodies, Kopi Kenangan Luncurkan Chigo

February 27, 2021
Uang Beredar Januari 2021 Capai Rp6.761,0 Triliun
BERITA TERKINI

Uang Beredar Januari 2021 Capai Rp6.761,0 Triliun

February 26, 2021
Kemendag Fokus Dorong Ekspor Barang Industri dan Industri Berteknologi Tinggi
BERITA TERKINI

Kinerja Ekspor Indonesia Tumbuh Signifikan

February 26, 2021
Next Post
Serius Kelola Wakaf, Pemerintah Percepat Pertumbuhan Perekonomian Nasional

Serius Kelola Wakaf, Pemerintah Percepat Pertumbuhan Perekonomian Nasional

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Rekomendasi Hotel Murah Ala Sultan

Rekomendasi Hotel Murah Ala Sultan

November 21, 2020
Karena 5 Alasan Ini, Orang Beli Kavling Makam di Al Azhar Memorial Garden

Karena 5 Alasan Ini, Orang Beli Kavling Makam di Al Azhar Memorial Garden

May 20, 2020
IITA 2020, Jasa Raharja Raih Juara Umum BUMN

Bank SulutGo Torehkan Prestasi Cemerlang Di IITA 2020

November 10, 2020
Implementasi Gerakan #Berjarak, Kemen PPPA Pastikan Hak Perempuan & Anak Terpenuhi

Aktif Kembali, Ini Syarat Wajib Penumpang Lion Air Group

May 10, 2020
Food Station Tjipinang Jaya Kembali Boyong Penghargaan Bergengsi

Food Station Tjipinang Jaya Kembali Boyong Penghargaan Bergengsi

1
Food Station Borong 6 BUMD Marketeers Awards 2020

Food Station Borong 6 BUMD Marketeers Awards 2020

1

Diamond Land Gandeng Bank BRI Permudah Customer Dave Apartment

0
Dirikan Pusat Data di Indonesia, Microsoft Siap Berdayakan Ekonomi Digital Indonesia

Dirikan Pusat Data di Indonesia, Microsoft Siap Berdayakan Ekonomi Digital Indonesia

0
Dirikan Pusat Data di Indonesia, Microsoft Siap Berdayakan Ekonomi Digital Indonesia

Dirikan Pusat Data di Indonesia, Microsoft Siap Berdayakan Ekonomi Digital Indonesia

March 3, 2021
Ada 21 Tipe Kendaraan yang Nikmati Fasilitas PpnBM DTP

Ada 21 Tipe Kendaraan yang Nikmati Fasilitas PpnBM DTP

March 2, 2021
Pembangunan Kawasan Industri sesuai Rencana Tata Ruang Wilayah

Pembangunan Kawasan Industri sesuai Rencana Tata Ruang Wilayah

February 27, 2021
Penuhi Kebutuhan Foodies, Kopi Kenangan Luncurkan Chigo

Penuhi Kebutuhan Foodies, Kopi Kenangan Luncurkan Chigo

February 27, 2021

TENTANG KAMI

REDAKSI

BERIKLAN

KONTAK KAMI

© 2020 Economic Review - Powered by Webcorner.id

No Result
View All Result
  • HOME
  • EKONOMI & BISNIS
  • FINANSIAL
  • KEBIJAKAN
  • GAYA HIDUP
  • KORPORASI
  • BERITA TERKINI
  • OPINI
  • SOSIAL & BUDAYA
  • OTOMOTIF
  • EVENT

© 2020 Economic Business Review - Powered by Webcorner.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
sponsored