EconomicReview-PT Pamapersada Nusantara (PAMA) menyerahkan bantuan alat sekolah berupa kursi dan meja sebanyak 20 set kepada SDN 4 Cileungsi yang merupakan Sekolah Adiwiyata binaan PAMA di wilayah Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (12/08).
Penyerahan alat sekolah yang merupakan produk buatan UMKM binaan Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) ini dilakukan sebagai kontribusi PAMA dalam Pendidikan di Indonesia.
Hadir dalam penyerahan bantuan tersebut, yaitu Dept. Head Corporate Social Responsibly (CSR) PAMA, Maidi Irvan; Sekretaris Pengurus YDBA, Ida R. M. Sigalingging; Kepala Sekolah SDN 4 Cileungsi, Hadijah M.Pd. ; Komite Sekolah, Umar dan Perwakilan UMKM CV Putra Mandiri Logam Binaan YDBA, Osep.
Dalam penyerahan tersebut, dilakukan penandatanganan serah terima yang dilakukan Maidi Irvan dan Hadijah M.Pd. dengan disaksikan langsung oleh Ida R. M. Sigalingging.
Maidi Irvan, dalam sambutannya menyampaikan, PAMA akan terus berkontribusi dalam mendukung Pendidikan di Indonesia melalui penyediaan alat sekolah berupa kursi dan meja yang mendukung proses pembelajaran.
“Dalam moment kali ini kami lakukan serah terima meja dan kursi untuk SDN 4 Cileungsi, dengan total sebanyak 20 set yang terdiri dari 20 meja belajar dan 20 kursi belajar. Kenapa kami memilih sekolah ini, karena ini adalah merupakan salah satu sekolah binaan untuk adiwiyata. Kita melalui kegiatan CSR Pama sekolah ini bisa mengembangkan fasilitasnya. Apalagi daerah cilengsi ini masih merupakan wilayah kerja kami, kami berkomitmen untuk selalu memberikan pembinaan secara bertahap dan hingga menghasilkan progress, kami akan membina sampai selesai,” ungkap Maidi Irvan.
Sebelumnya ia mengatakan, PAMA melihat di SDN 4 Cileungsi kursi dan meja belajar banyak yang rusak. Dan kemudian berinisiatif mencari UMKM yang bisa membantu penyediaan kursi dan meja ini dengan menggandeng YDBA melalui umkm binaannya.
“Selanjutnya PAMA akan kembali memberikan bantuan meja dan kursi buatan UMKM binaan YDBA untuk kebutuhan dua kelas berikutnya, apabila SDN 4 Cileungsi konsisten menunjukkan keberhasilannya menjadi Sekolah Adiwiyata,” janji Maidi Irvan, usai penyerahan kursi dan meja yang diakhiri dengan penandatanganan serah terima oleh Maidi Irvan dan Hadijah M.Pd. dengan disaksikan langsung oleh Ida R. M. Sigalingging.
Sebagai informasi, Sekolah Adiwiyata merupakan sekolah yang peduli lingkungan yang sehat, bersih dan indah. SDN 4 Cileungsi sendiri merupakan SD binaan PAMA yang berhasil menjadi Sekolah Adiwiyata.
Dalam penyerahan bantuan ini, Ida R. M. Sigalingging turut menyampaikan sambutan. Ida mengapresiasi PAMA yang selama ini menjadi partner YDBA dalam pembinaan UMKM. Ida menyampaikan, PAMA bukan hanya berkontribusi terhadap UMKM, tetapi juga Pendidikan di Indonesia.
Ida berharap, apa yang dilakukan PAMA akan terus berkelanjutan dan mendorong perusahaan lain untuk melakukan hal yang sama, yaitu mendukung pendidikan Indonesia melalui bantuan infrastruktur sekolah dengan mengoptimalkan produk buatan UMKM Indonesia.
“Kami sangat senang bisa berkontribusi dan berkolaborasi dengan PAMA dalam hal ini melalui umkm binaan kami. Astra sangat konsen bukan hanya pada perusahaan besar tapi juga kepada aktifitas edukasi, khususnya kepada sekolah-sekolah seperti saat ini. Kami juga mengucapkan terimakasih karena melalu PAMA, umkm binaan YDBA ikut disertakan dalam proyek pengadaan ini. Ini adalah bukti dengan mengembangkan bisnis kita bisa mengkolaborasikan dengan yang lain,” paparnya.
Ia melanjutkan, YDBA Astra dimanapun berprinsip tidak mau sejahtera sendirian, YDBA Astra berprinsip dimana pun kami berada maka disekeliling kami juga harus merasakan sejahtera.
“Penyediaan fasilitas layak seperti ini akan menyenangkan anak-anak mereka akan makin semangat untuk belajar. Kami ucapkan terimakasih pula kepada kang osep, UMKM binaan kami yang telah turut membantu terlaksanannya penyerahan fasilitas ini. Semoga apa yang kita lakukan ini menceminkan kepedulian Astra yang dilakukan bukan hanya menjadi gagah-gagahan tapi kami melakukannya setulus hati,” kata Ida.
Sebelumnya, pembuatan meja dan kursi ini juga tengah dilakukan untuk pengadaan di sekolah-sekolah wilayah NTT, dengan menggandeng beberapa UMKM Binaan YDBA Astra dengan total pengerjaan hampir Rp 2 Miliar.
“Sedangkan untuk yang hari ini kami percayakan kepada UMKM dari Tarikolot Citerep oleh Kang Osep, melalui CV Putra Mandiri Logam, nilainya hingga Rp15 jutaan,” tutup Ida.
Dalam kesempatan yang sama Hadijah M.Pd. sebagai kepala SDN 4 Cileungsi menyampaikan, kegiatan ini merupakan kebahagian karena kedatangan tamu-tamu yang membawa keberkahan bagi sekolah yang dipimpinnya.
“Khususnya kami ucapkan terimakasih kepada PT PAMA. Semoga kehadiran penambahan fasilitas sekolah ini membuat siswa-siswi makin bersemangat mengikuti aktifitas di sekolah. Semoga kerjasama ini juga berjalan seterusnya, siapapun pemimpinnya nanti. PT PAMA telat sangat banyak membantu fasilitas di sekolah ini. Terima kasih atas kerjasamanya hingga saat ini,” tutup Hadijah.
Sebagai informasi, CV Putra Mandiri Logam merupakan UMKM Manufaktur binaan YDBA yang berlokasi di Tarikolot, Citeureup Bogor. Perusahaan ini bergerak di bidang pengerjaan logam, khususnya pembuatan furniture logam.
Bermula dari bengkel kecil yang beroperasi pada tahun 2010 dengan karyawan sebanyak 2 orang, saat ini CV Putra Mandiri Logam memiliki karyawan sebanyak 30 orang. Dalam menjalankan bisnisnya, perusahaan yang didirikan oleh H. Acep ini mengedepankan standar quality, cost dan delivery (QCD) yang dibutuhkan oleh customer.
Dengan QCD tersebut, CV Putra Mandiri Logam dipercaya oleh berbagai perusahaan untuk memasok produknya, termasuk ke tier 1 perusahaan Grup Astra. UMKM ini juga aktif dalam menjalankan dan menerapkan program pembinaan yang dilakukan YDBA, antara lain pelatihan serta pendampingan yang bersifat manajemen maupun teknis.