EconomicReview – Kehadiran Dian Sovana, Vice President Business Development dan Investment PT Brantas Abipraya, di Markas PBB New York, Amerika Serikat berkaitan dengan acara CSW67 (Commision Statues Of Woman 67). Acara ini bertepatan dengan peringatan hari International Women’s Day di Markas Besar PBB, Rabu (8/3/23).
Sidang Komisi Kedudukan Perempuan ke-67 berlangsung pada 6-17 Maret 2023 mengangkat tema prioritass, inovasi dan perubahan teknologi, dan pendidikan di era digital untuk mencapai kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan, semua wanita dan anak perempuan. Ada juga sesi meninjau kesimpulan yang disepakati dari sesi enam puluh dua.
Menurut Dian, tantangan dan peluang dalam mencapai kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan dan anak perempuan pedesaan.
Selain sidang resmi di Markas PBB, ada pertemuan NGO Committee on the Status of Women, NY (atau NGO CSW/NY) penyelenggaraan masyarakat sipil global untuk CSW PBB tahunan. Ada juga advokasi kesetaraan gender global untuk organisasi masyarakat sipil dan individu yang peduli dengan kesetaraan gender dan hak serta pemberdayaan perempuan dan anak perempuan.
Tujuan NGO CSW/NY adalah menyelenggarakan Forum NGO CSW tahunan untuk menjembatani kesenjangan antara masyarakat sipil global dan organisasi akar rumput, dan Komisi Perempuan di PBB tentang status perempuan.
Pada kesempatan yang sama, di dalam pertemuan digelar dialog dengan Princess Angelika Jarosławska yang merupakan calon Ratu Kerajaan Polandia yang juga aktivis perempuan dalam kesetaraan gender dan SDGs pada sesi acara perdamaian untuk Ukraina dan Russia.

Penunjukkan Dian di ajang CSW67 itu, tak lepas dari posisinya sebagai Ketua Srikandi Abipraya Komunitas Perempuan dilingkungan BUMN. Komunitas Srikandi BUMN didirikan untuk memberikan wadah bagi perempuan berkarya di BUMN agar dapat saling mendukung, membangun personal and professional capability.
Yang menarik, selain berkiprah di BUMN, Dian merupakan aktivis perempuan bidang Sociopreneur yang kesehariannya memberi pelatihan keterampilan kepada pemulung. Dia juga ketua untuk wilayah Jawa Barat Indonesia Women Leader Association (Perempuan Pemimpin Indonesia), organisasi Mitra Binaan Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak. Dian juga tercatat sebagai pengajar dan peneliti pada Yayasan Putra Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Sekolah Tinggi Sapta Taruna.
Dengan segudang kegiatan tersebut, tak berlebihan jika Dian Sovaya sukses meraih penghargaan Anugerah Perempuan Indonesia tahun 2023 (API IX 2023). Penghargaan ini digagas oleh Perkumpulan Perempuan Pemimpin Indonesia, Duta Global Indonesia, Ideku Group Indonesia, Indonesia Leaders Foundation, Indonesia Asia Institute bersama EconomicReview.
“Alhamdulillah. Dengan penghargaan bergengsi API 23 ini mendorong saya untuk lebih aktif lagi memperjuangkan gender dan memberdayakan perempuan,” ujarnya.