EconomicReview – Ina Marlina Zulkarnain dikenal sebagai Founder Duta Kebaya & Batik Cilik Indonesia. Sekaligus Ina adalah President Direktur PT Kreasi Cipta Muda Berkarya, sebuah perusahaan yang bergerak di industri kreatif Tanah Air. Berbagai produk telah dihasilkan, di antaranya boneka, craft dan lainnya.
Berkat berbagai inovasi yang diusung, Ina Marlina Zulkarnain dinobatkan sebagai penerima penghargaan Anugerah Perempuan Indonesia (API) 2023. Ina pun sangat senang dan terkesan dengan API ini.
“Saya terkesan dengan penghargaan API ini. Saya melihat bahwa Indonesia banyak mempunyai perempuan-perenpuan hebat dan sepatutnya pemerintah dapat memberikan apresiasi untuk bisa melahirkan perempuan-perenpuan hebat lainnya,” Kata Ina.

Ajang Penghargaan Anugerah Perempuan Indonesia IX 2023 sendiri merupakan sebuah reward bagi para perempuan Indonesia yang memiliki inovasi, kepemimpinan dan juga keteladanan. Tahun ini sejumlah 17 perempuan dari berbagai kalangan dan latar belakang terpilih dalam ajang Anugerah Perempuan Indonesia IX 2023 yang diselenggarakan oleh Economic Review dan Yayasan Anugerah Perempuan Indonesia. Tema yang diangkat adalah ‘Perempuan Pemimpin Bersatu Membangun Negeri Menuju Indonesia Emas 2045’.
Beragam profesi yang digeluti oleh Ina Marlina. Berawal sebagai junior staf administrasi di tahun 1997, karirnya terus naik. Menjadi project coordinator di Northern Telecom by PT Astel, kemudian Manager Operasional CV Princess Karaoke, Office Manager di Yayasan El-Jhon Indonesia Office Manager hingga menempati posisi sebagai Presiden Direktur PT Kreasi Cipta Muda Berkarya. Di dalam karirnya, ia pernah menjadi kepala sekolah di Little Honey Bear School Jakarta (2001-2011).
Untuk organisasi, sampai saat ini, Ina tercatat sebagai Ketua Perempuan Pemimpin Indonesia (PPI) DPC Depok, terlibat aktif sebagai anggota Gerakan Masyarakat Wirausaha dan kegiatan kreativitas lainnya. Salah satu kegiatan yang digelar Ina sebagai Ketua PPI Depok adalah lomba Perempuan Menari yang berkolaborasi dengan PPI DPC Bekasi dan PPI DPC Bogor.
Lomba ini diharapkan bisa menjadi ajang untuk melestarikan budaya tari Indonesia. Perempuan Menari diikuti oleh penari anak maupun dewasa. Untuk anak, ajang ini bisa mengasah kreativitas buah hati. “Jadi anak tidak hanya bermain gadget, namun juga belajar lebih kreatif melalui dunia tari dan kesenian,” pungkasnya.